dia itu…


sedikit berbagi, begitu berarti…

mi-ramen-indomie

illustrasi(inspiredeverymoment.wordpress.com)

ratusan kali ku mencoba, tetap saja gagal.
ribuan kali pun ku bangkit, tetap saja  terjatuh.
jutaan kali berpaling, perasaanku tetap padanya.
tak pernah berubah, tak pernah hilang.

saat ini, yang ku butuh hanya dia.
yang ku mau memang cuma dia.
tiada yang lain, selain dia.

hujan yang lebat,
angin yang bergemuruh,
gelegar petir yang menyambar,
semakin menambah rasaku padanya.

Continue reading

sunshine award


sedikit berbagi, begitu berarti…

selamat hari jum’at, mudah-mudahan diberikan keberkahan pada hari ini dan hari-hari selanjutnya*.

Sedikit telat mungkin, tanggal 1 januari kemarin pas saia buka blog lagi ternyata dapat parsel dari Ruri Alifia. Parselnya berupa “sunshine award”, saia sendiri tidak tahu apa maksud dari award ini yang pasti saia ucapkan makasih buat Ruri Alifia R, nama saia ikut-ikutan disebut.♥♥♥

sunshine-award-for-senitea

Dapat award sekaligus dapet PRnya juga, mau tidak mau harus dikerjain..:D

Rules:

    1. Pasang logo award di post atau di blog: saia pasang dua-duanya :D
    2. Ucapkan terima kasih pada yang ngasih: Makasih Ruri Alifia R yang cantik!
    3. Jawab pertanyaan di bawah: ↓ lihat dibawah ↓ :mrgreen:
    4. Kasih lagi awardnya ke 10 blogger yang keren: siaaaaphh!
    5. Kasih tau mereka kalau mereka dapet award: kasih tahu gak yaah..:-P

Continue reading

just time


sedikit berbagi, begitu berarti…

just-time

illustrasi (favim.com)

time..
just passed me by
never say a word
with a single of hope

when i close my eyes
i always wish that you were here
sitting next to me
without a shred of worried

time..
just passed me by
never know it would be come again
with a bunch of question

when i’m lost
don’t ever leave me
take me by your side
without a shred of hesitate

tiga puluh pertama


sedikit berbagi, begitu berarti…

Sekedar membagikan sebuah tambahan informasi, terutama buat saia yang miskin ilmu. Umumnya buat shahabat blogger semua yang mungkin sudah ada yang tahu atau bahkan belum tahu sama sekali. Saia dapat dari kawan lewat jejaring sosial FB, mudah-mudahan sedikit banyaknya bermanfaat. Tulisan ini tentang 30 orang pertama dalam islam, silakan dibaca:

1. Orang yang pertama menulis Bismillah : Nabi Sulaiman AS.

2. Orang yang pertama minum air zamzam : Nabi Ismail AS.

3. Orang yang pertama berkhatan : Nabi Ibrahim AS.

4. Orang yang pertama diberikan pakaian pada hari qiamat : Nabi Ibrahim AS.

5.. Orang yang pertama dipanggil oleh Allah pada hari qiamat : Nabi Adam AS.

6. Orang yang pertama mengerjakan saie antara Safa dan Marwah : Sayyidatina Hajar (Ibu Nabi Ismail AS)

7. Orang yang pertama dibangkitkan pada hari qiamat : Nabi Muhammad SAW.

8. Orang yang pertama menjadi khalifah Islam : Abu Bakar As Siddiq RA.

9. Orang yang pertama menggunakan tarikh hijrah : Umar bin Al-Khattab RA.

10. Orang yang pertama meletakkah jawatan khalifah dalam Islam : Al-Hasan bin Ali RA.

Continue reading

rahasia itu…


sedikit berbagi, begitu berarti…

rahasia itu cuma  milik Alloh Subhanahu Wa Ta’ala.

karena..

yang ada pada manusia hanyalah sebuah rekayasa perasaan dan sikap yang sewaktu-waktu bisa terkuak, apa itu dengan jalan yang baik, ataukah jalan yang tidak baik. Semua rencana, harapan dan keinginan boleh saja kita rangkai, boleh saja kita atur sedemikian rupa. Namun, sangat disayangkan ketika tidak dibarengi dengan bertawakal akan seperti apa jadinya kelak.

rahasia itu ketika orang lain tidak tahu apa yang kita perbuat selama di dunia ini, apakah kita melakukan amalan baik atau malah berbuat maksiat. Apakah ikhlas atau tidak. Yang tahu diri kita sendiri dan Alloh Subhanahu Wa Ta’ala saja.

maka dari itu…

matangkan rencanamu, persiapkan harapan dan cita-citamu dengan jalan yang baik. bertawakallah!

#nasehatiku

pemalas dan rajin


sedikit berbagi, begitu berarti…

Jujur, saia  adalah seorang pemalas yang rajin.

karena…

pemalas menurut saia, berati “pemeran yang berkelas”. Entah itu pemeran dilayar kaca ataupun pemeran dalam kehidupannya masing-masing. Baik yang pemeran utama atau mungkin hanya seorang figuran, bagi saia tidak ada bedanya. Dua-duanya tetap pemalas, jika saja mereka tahu cara untuk mengasah dan memolesnya sehingga terlihat lebih ‘berkelas’.

rajin menurut saia, berarti “raja jin” yang tersohor seantero negeri. Dari negeri dongeng sampai ke negeri yang benar-benar nyata ‘dongengnya’. Negeri antah berantah ataupun negeri yang makmur semua mengenalnya. Seseorang yang ulet dalam berusaha, teguh dalam pendirian serta tak mudah menyerah untuk terus berjuang. Hingga akhirnya ia berhasil dalam menggapai cita-citanya.

maka dari itu…

tak akan rugi menjadi seorang pemalas yang rajin, itupun jika kita mampu untuk ‘sadar’ mensyukuri segala nikmat-Nya.

#nasehatiku

diam dan pasrah


sedikit berbagi, begitu berarti…

diam adalah cara saia untuk pasrah pada keadaan

karena…

diam menurut saia, “didikan alam” merupakan investasi hidup yang sangat berharga walaupun saia sendiri banyak menyia-nyiakan praktek ilmu tersebut. Tanpa disadari, diam dapat membuat segalanya lebih baik dan mampu menjadi ‘guru’ dalam kehidupan kita terutama ketika dihadapkan pada dilema hidup.

pasrah menurut saia, “pasti menyerah” merupakan salahsatu strategi yang saia lakukan ketika dirasa tidak mampu lagi mendobrak pintu-pintu kedzholiman. Baik yang nyata maupun yang tak kasat mata, terdiam dalam minimnya iman yang semakin menguap ditengah menyeruaknya kepulan asap penuh dosa-dosa. Hanya pasrah yang saia bisa.

maka dari itu…

diam dan pasrahlah, kelak kita akan tahu tentang berartinya sebuah pengorbanan.

#nasehatiku

berlari dan tersenyum


sedikit berbagi, begitu berarti…

berlari dan tersenyum adalah caraku untuk hidup dalam dunia penuh kepura-puraan.

karena…

berlari menurut saia “berarti lari”, entah itu lari dari kenyataan ataupun keabstrakan hidup. Lari ditempat ataupun lari kencang sama saja membuat diri menjadi lelah, meskipun badan menjadi terlihat sedikit ‘sehat’.

tersenyum menurut saia “terpaksa senyum”, dalam keadaan apapun baik ketika dibawah maupun ketika diatas. Ketika sadar maupun tidak, diusahakan untuk selalu tersenyum. Apa itu senyuman manismu atau senyuman pahitmu.

maka dari itu…

tetaplah berlari dan tersenyum walaupun dirimu lelah oleh pahitnya hidup.

#nasehatiku

menunggu dan malu


sedikit berbagi, begitu berarti…

menunggu-malu

illustrasi (fabquote.com)

Menunggu itu tidak melulu harus diam termangu dan terpaku dalam balutan ragu yang menggebu tanpa melakukan apapun yang mendorong kita untuk bergerak maju karena telah terperangkap dan terbelenggu dalam penjara pilu.

Janganlah menambah beban malu yang ada pada dirimu, mulailah melaju dengan perlahan dan tanpa ragu, tengoklah sesekali ke belakangmu agar tidak jatuh dalam sembilu masa lalu yang penuh debu.

Jikalau dirimu suka bersembunyi dalam mewahnya kain beludru. Maka aku jamin, kamu akan tersipu dan tahu bahwa dirimu telah tertipu oleh nafsu palsu.

Menunggu dan malu itu dua hal yang sedikit terikat satu sama lain. Jika kamu sedang atau hendak menunggu, siapa atau apapun yang kamu tunggu tersebut tidak kunjung datang. Maka malu akan melekat pada dirinya. Begitu juga sebaliknya jika kamu membuat siapa/apapun menunggu, bersiap-siaplah untuk malu. Kecewa sudah tentu, malu apalagi. Itupun jika masih ada kemaluan dalam dirimu.

#nasehatiku

balon itu…


sedikit berbagi, begitu berarti…

illustrasi (sidomi.com)

illustrasi (sidomi.com)

Sebelumnya  saia minta maaf sama shahabat blogger semua, belum menyempatkan diri untuk sekedar berkunjung atau meninggalkan jejak kembali. Ada yang ‘rumah’-nya diganti dan ada yang dicat ulang biar tambah ‘gress’ nih. Ntar saia akan corat-coret ‘rumahnya’ biar tambah terkenal deeh. #hammer

Saia juga jadi ikutan nge-cat ‘rumah’ nih. Warna yang menurut saia cukup ‘netral’ untuk dilihat dengan latarbelakang beberapa balon yang mungkin terlihat ‘lucu’. Dipilih balon, karena bukan saia yang seperti balon bentuk badannya –gak jelas–. Tapi mungkin karena saia sedikit senang melihat balon, dia terlihat ringan dan tidak ada beban sama sekali dalam menjalani kehidupan yang keras. Ia terbang menggapai impian dan harapannya dengan bebas, walaupun tahu bahwa cobaan berupa angin dan cuaca yang tidak mendukung ia tetap saja terbang, namun ada juga yang terhempas begitu saja tidak kuat melawan cobaan tersebut hingga akhirnya pecah.

Continue reading